Rakyat Urunan Bayar TNI dan Polri, Jangan Sekali-kali Kecewakan Rakyat
![]() |
Catatan Wilson Lalengke Ketum PPWI atas alokasi APBN 2018 untuk TNI-Polri |
Konsekwensi moralnya adalah setiap
anggota TNI dan Polri sebagai penikmat kue terbesar negeri ini harus bekerja
maksimal, fokus pada tugas pokok dan fungsinya, untuk kemudian
mempertanggungjawabkan penggunaan anggaran terbesar itu kepada rakyat, pemilik
kue yang Anda nikmati sepanjang tahun 2018 nanti. Jangan sekali-kali mengkhianati
rakyat yang dengan kesabaran, ketekunan, dan keikhlasan penuh, telah bekerja
keras gotong-royong mengumpulkan rupiah demi rupiah untuk disumbangkan ke APBN,
yang kemudian lebih dari 200 triliunnya dialokasikan kepada TNI dan Polri.
Lebih jauh harus disampaikan agar jangan
sekali-kali kuwalat, khianati rakyat dengan mementungi mereka, menyiksa warga,
menembaki mereka, membunuhi dan memenjarakan masyarakat, hanya karena mereka
berteriak-teriak mengkritisi cara kerja TNI dan Polri, baik personal oknum maupun
sistem di institusi, yang tidak profesional, tidak proporsional, bahkan
menyakiti hati mereka.
Rakyat adalah pemilik uang yang Anda
nikmati sehari-hari, untuk segala keperluan Anda, baik kebutuhan di medan tugas
maupun keperluan pribadi dan rumah-tanggamu. Camkan selalu, rakyat sudah bayar
mahal hidup Anda, rakyat sudah kontrak Anda dengan nilai kontrak yang
fantastis, selama setahun, dari 1 Januari hingga 31 Desember 2018.
Bekerjalah dengan benar, layani rakyat
dengan sebaik-baiknya sebagai juragan yang telah membeli hidup Anda. Jangan
pernah mengeluh, menyalahkan rakyat yang adalah majikan TNI, Polri, PNS, dan
pelayan negeri yang dibayar dari uang rakyat. Jangan sekali-kali kecewakan
rakyat... Terimakasih.