"GLOBAL INK RG" Solusi Kebutuhan Tinta Isi Ulang Spidol Whiteboard | Praktis Efisien dan Hemat | Tersedia Kemasan 100 ml dan 1 Liter | Melayani Pengiriman Seluruh Daerah | Hubungi: 081 33 111 3451

BERITA TERKINI

Penyebaran Uang Koin Warnai Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW di Desa Coper

Bupati Sugiri bersama Kades Coper Damnhuri menyebar uang koin

 

TEROPONGNUSA.COM | PONOROGO – Penyebaran uang koin mewarnai peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1443 Hijriah di Desa Coper, Kecamatan Jetis, Kabupaten Ponorogo, Rabu (20/10/2021).

Kegiatan yang digelar di Masjid Al-Ishak desa setempat ini turut dihadiri Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, Wabup Lisdyarita, jajaran Forkopimca Jetis, serta Tokoh Masyarakat.

Bukan tanpa arti, penyebaran uang koin tersebut merupakan bentuk dalam melestarikan budaya leluhur khususnya jamaah Masjid AL-Ishak.


Selamatan dengan Ambeng Naluri


Kepala Desa Coper, Damanhuri, menjelaskan uang koin tersebut pada mulanya saat zaman leluhurnya dahulu dijadikan alat untuk memancing jamaah masjid yang tidak memakai sandal agar mencuci kaki sebelum masuk masjid.

“Ceritanya mbah saya dulu, banyak jamaah yang tidak pakai sandal itu disuruh mencuci kaki di kolam depan serambi tidak mau. Akhirnya muncul ide, bagaimana kalau di kolam itu disebar uang koin. Dan ternyata setelah disebar koin para jamaah mau mencuci kakinya,” kata Kades Damanhuri, menceritakan kisah leluhurnya.


Warga berebut tumpeng hasil bumi

Di tempat yang sama, Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, memaknai acara Maulid Nabi untuk menanamkan rasa cinta kepada Rosululloh sejak dini. Dan dengan budaya, seni diharapkan cinta itu menjadi indah.

“Makna daripada Maulid Nabi ini adalah menanamkan agar cinta kepada Rosululloh sejak dini, dengan budaya, seni diharapkan cinta itu indah,” ungkap Sugiri Sancoko.

Adapun rangkaian dari peringatan Maulid Nabi Besar  Muhammad SAW 1443 Hijriah ini adalah Sholawatan, Ziarah Makam KH. Ishak keturunan dari Ki Ageng Moh. Besari Tegalsari, dan ditutup dengan do’a bersama yang menyertakan Ambengan Naluri dari warga Desa Coper.

Sementara untuk memeriahkan peringatan ini, selain penyebaran uang koin, panjat pinang, warga dari segala usia juga berlomba memperebutkan tumpeng hasil bumi. (NYR)