"GLOBAL INK RG" Solusi Kebutuhan Tinta Isi Ulang Spidol Whiteboard | Praktis Efisien dan Hemat | Tersedia Kemasan 100 ml dan 1 Liter | Melayani Pengiriman Seluruh Daerah | Hubungi: 081 33 111 3451

BERITA TERKINI

Warga Rogoh Uang Pribadi Ratusan Juta Lebarkan Jalan, Kadis PUPKP: Itu Bukan Ruas Jalan PU



TEROPONGNUSA.COM | PONOROGO - Ramai dibicarakan donatur warga Desa Pintu, Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur menggunakan uang pribadinya untuk melebarkan jalan. Hal itu mendapat tanggapan dari Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Kabupaten Ponorogo, Henry Indrawardana.

Ia mengatakan yang dikerjakan tersebut merupakan jalan milik Pemerintah Desa (Pemdes) dan bukan milik Pemerintah Daerah (Pemda).

"Itu bukan ruas jalan PU, itu aset kewenangan Pemerintah Desa," kata Henry Indrawardana.

Kendati demikian dirinya mengapresiasi adanya peran serta masyarakat untuk peduli melebarkan jalan.

"Kita terima kasih sudah ada peran serta masyarakat untuk ikut peduli," ucapnya.

Di lain sisi, ditegaskan Henry, jika ada masyarakat yang ingin melakukan hal serupa di ruas jalan Pemda agar menyampaikan pemberitahuan. Selain itu dalam pengerjaannya didampingi tim teknis dari dinas dan hasil hibahnya nanti dicatatkan dalam aset Pemda.

"Diperbolehkan dengan ada beberapa ketentuan misalnya pemberitahuan dan dalam pembangunan didampingi tim dari diknas teknis serta nanti hasilnya hibah dicatatkan dalam aset Pemda," tegasnya.

Pelebaran jalan yang menghubungkan Desa Pintu dengan Desa Ngrupit oleh swadaya masyarakat tersebut dilakukan karena kondisi awalnya sempit, sehingga untuk berpapasan kendaraan besar sulit.

"Ini karena terlalu sempit tidak bisa untuk bersimpangan. Sehingga Mas Hanto mendonasikan dibantu dengan swadaya masyarakat Dusun Ngadiro," kata Imam Basuki, Kepala Dusun Ngadiro, Desa Pintu, Kecamatan Jenangan, Rabu (8/6/2022).

Ia menambahkan, usia jalan beraspal itu sudah 10 tahun dengan lebar hanya 3 meter. Dan setelah dilebarkan kini menjadi 5,40 meter.

Sementara untuk anggaran Rp420 juta dari donatur bersama warga merupakan total keseluruhan termasuk pengecoran dan hotmix sepanjang 1200 meter yang nanti akan dilakukan.(DNY)