"GLOBAL INK RG" Solusi Kebutuhan Tinta Isi Ulang Spidol Whiteboard | Praktis Efisien dan Hemat | Tersedia Kemasan 100 ml dan 1 Liter | Melayani Pengiriman Seluruh Daerah | Hubungi: 081 33 111 3451

BERITA TERKINI

Usai Direhab Memakai Dana Hibah Rp5 M, Gedung Kejari Kota Madiun Diresmikan

 

Peresmian rehab gedung Kejari Kota Madiun/Foto: DNY

TEROPONGNUSA.COM | KOTA MADIUN
 - Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun terus gencar melakukan pembangunan fisik, terlebih tempat pelayanan publik. Seperti kali ini, gedung Kejaksaan Negeri (Kejari) yang diresmikan usai direhab menggunakan dana hibah senilai Rp5 miliar lebih.


Tidak hanya Walikota Madiun (Walkot) Maidi, peresmian tersebut juga dilakukan oleh Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jawa Timur, Mia Amiati, Rabu (28/12/2022).


Dikatakan Mia Amiati, sebelum peresmian kali ini proyek rehab tersebut telah dilakukan Provisional Hand Over (PHO) atau serah terima sementara pekerjaan berupa fisik bangunan beserta kelengkapannya pada 13 Desember lalu.


"Catatan kami di PHO oleh pelaksana proyek pada tanggal 13 Desember dan diresmikan pada hari ini," kata Mia Amiati.


Di sisi lain, pihaknya bangga terhadap Kota Madiun. Menurutnya masyarakat di Kota Pendekar ini memiliki kesadaran hukum tinggi, dan itu tentunya berkat upaya pemerintah daerah.


"Selaku APH saya tentu bangga terhadap Kota Madiun, karena ini suatu contoh bahwa masyarakat punya kesadaran hukum yang tinggi karena akibat dari upaya pemerintah daerahnya," ungkapnya.


Di tempat yang sama, Walkot Madiun, Maidi, mengatakan proses rehab dilakukan karena itu merupakan tempat pelayanan publik.


"Yang jelas gedung ini sebagai pelayanan masyarakat jadi harus bagus," kata Maidi.


Dengan begitu, lanjut Maidi, masyarakat tidak takut untuk datang karena seperti masuk hotel. Sehingga ketika menerima masukan dan arahan dapat mudah dipahami.


Selain itu, lokasi Kejari merupakan kawasan Pahlawan Street Center (PSC) sebagai ikon Kota Madiun yang harus terlihat menarik.


"Semua kantor yang di sini harus bagus khususnya pelayanan masyarakat," tutupnya.(DNY)